Kodak, Bapak Kamera Yang Terlupakan

admin

0 Comment

Link

Kodak, masih ingat  merk itu?
Dulu mungkin saat masih menikmati moment sekolah dasar, saya belum
terlalu antusias untuk mengenalnya. Tapi baru kemudian saya merasa harus
mencari tahu apa sih Kodak itu.
Hal yang membuat saya bersemangat mencari tahu adalah, sebuah lembar
photo yang tertempel didalam album, bersama dengan photo-photo yang lainnya.

Kodak, Bapak Kamera Yang Terlupakan


Aku ingat pengambilan gambar itu adalah sekitar tahun 2001 – an,
suasana yang sangat aku rindukan itu, tergambar jelas dalam lembar photo.
Aku kagum, bukan kah itu sudah sangat lama. Rasa kagum itu semakin
bertambah ketika aku menyandingkan dengan photo yang berbeda usia dan jenis
kameranya yang ternyata sudah hampir pudar.

Memang, jika
mengingat masa dulu, Kodak tidak menjadi bagian urusan penting yang harus
menjadi daftar pikiranku, karena memang tidak pernah di perbolehkan
menyentuhnya. Hanya diberi kesempatan untuk berpose layaknya model dengan
teman-teman meramaikan disekitar. Benar-benar ajaib memang, kualitas yang
dihasilkan dari sebuah kamera analog, bisa bertahan selama ini.

Saya teruskan
proses mencari informasi tentang Kodak ini, dan bertemu dengan perangkat yang
dinamakan,  Roll Film, menurut informasi
yang disampaikan, ternyata dari Roll Film inilah photo yang diambil kamera
analog tadi, di cetak. Proses pencetakanya pun tidak di print, melainkan di
cuci mendapatkan hasil yang sebenarnya. Sebuah foto yang penuh dengan kenangan.
Dalam sejarahnya
adalah George Eastman berhasil menemukan ide cemerlang ini pada tahun 1870-an.
George Eastman,
merasa bahwa terlalu menyusahkan untuk membawa peralatan fotografi yang
banyaknya bukan main.itulah yang membuat George Eastman kemudian mendapatkan
ide untuk memudahkan proses fotografinya,
George Eastman
kemudian bekerjasama dengan Henry A. Strong untuk memperluas bisnis fotografi.
Dan berjalan dengan baik dimana Perusahaan bisnis Eastman berkembang pesat
dengan slogan melegendanya yaitu “You press the button, we do the
rest”.

Untuk mencari
informasi lebih banyak, akhirnya saya mencari dengan keyword sejarah Kodak, dan
menemukan sejarah lengkap dari Kodak, berikut ulasanya dibawah ini.
Dikatakan, dalam
sebuah artikel, Eastmen membaca sebuah artikel pada British Journal of
Photography yang terbit di akhir dekade 1870-an, yang membahas tentang, membuat
campuran kimia emulsi gelatin sensitif. Suatu bahan untuk menciptakan
foto.  Dalam artikel itu juga dikutip
bagaimana eastmen mempelajari teknik itu di waktu luangnya.
Eastmen, sebagai
pribadi yang kuat tidak hanya ingin bisa meniru saja, tapi juga menyempurnakan
ramuan pada artikel yang dia baca tersebut. Dan lewat Tiga tahun berselang,
dengan mengorbankan waktu luangnya, plat kering untuk melakukan proses
fotografi akhirnya ia ciptakan.
Eastmen dengan
karya terbaiknya membuat fotografer tak harus memikirkan bahan kimia atau kamar
gelap—tempat untuk melakukan proses kimiawi fotografi. Karena sudah bisa
memanfaatkan plat kering ciptaanya.

Eastmen tidak
berhenti disitu, Pada tahun 1880, Eastmen 
menciptakan mesin untuk memproduksi gambar secara massal.
Dengan usaha
kerasnya itu, sebua paten berkode US226503 dengan judul “Method and Apparatus
for Coating Plate” menjadi miliknya. 
Hasil dari buah
karyanya itu, bertahan lama hingga akhirnya era digital muncul, Avatar Aang pun
sudah mulai mempelajari element pengendalian lainnya, untuk menghalau serangan
Negara api!
Oke, sekian dulu artikel dari saya tentang Kodak, Bapak Kamera Yang
Terlupakan semoga bermanfaat yah! Jangan lupa share artikel ini ke teman-teman
kamu, agar bisa makin banyak tahu dan lebih menghargai sejarah para pejuang
teknologi kita! Selalu semangat!

Baca Juga:  Cara Menghilangkan Iklan Di Laptop, Paling Gampang Menerapkannya!

Tags:

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar